Kader Nahdlatul Ulama : "Ahok Sudah Keterlaluan"


Muslim Bersatu - Kader Nahdlatul Ulama yang juga Wakil Ketua Umum PKB, Lukman Eddy menilai calon gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok telah berpura-pura menjadi orang baik, dan tidak banyak komentar usai melontarkan pernyataan di depan masyarakat Kepulauan Seribu, 27 Oktober 2016 yang mengutip surat Al Maidah ayat 51.

"Hari ini, Ahok sudah keterlaluan, dia ternyata tidak bisa lama menahan aslinya karakternya yang beringas," kata Lukman di Jakarta, hari ini.

Pernyataan Lukman itu menyikapi tindakan Ahok dan pengacaranya Humphrey Djemat yang mengancam akan memproses hukum saksi pelapor kasus penistaan agama, KH Ma'ruf Amin usai bersaksi selama sembilan jam di auditorium kementerian pertanian, Jakarta Selatan. Dalam sidang itu, Humphrey menuding Ma'ruf Amin yang juga Rais Aam PBNU itu tidak jujur dan menutupi hubungannya dengan presiden RI ke-6 SBY serta dianggap mendukung pasangan calon gubernur DKI nomor urut satu, Agus-Sylvi.

Lukman mengatakan, setelah kasus penistaan agama, Ahok seolah menahan diri, dan menyesali perbuatannya. "Seakan-akan berjanji bisa lebih sopan dan beradab. Karakter aslinya keluar juga, begitu mendapat angin, malah menyerang balik tanpa mempedulikan psikologi ummat NU yang selama ini menahan diri," kata Lukman.

Selama ini, dikatakan Lukman, NU membela Ahok karena dianggap bagian kaum minoritas yang wajib dilindungi oleh mayoritas. "Ini adalah ajaran Gus Dur, ajaran yang kami taati sampai hari ini," kata dia.

Namun, Lukman menyesalkan Ahok justru mempermalukan Ma'ruf yang dianggap oleh kader NU sebagai guru. "Ini maksudnya apa, Ahok dan pengacaranya akan membuka sadapan terhadap telpon kyai, maksudnya apa, sejak kapan dia menyadap telepon kyai, sebenarnya Ahok ini maunya apa," ketus wakil ketua Komisi II DPR RI itu.

Ahok, menurutnya, telah memecah belah bangsa. "Ahok ini makhluk apa sebenarnya. Mulutnya seperti api membakar semua tanpa pandang bulu, lidahnya beracun menyambar-nyambar seperti ular, hatinya busuk, dengki dan buta melihat kebaikan orang lain," kecamnya.

Lukman menegaskan, masyarakat NU sudah tidak lagi percaya pada Ahok. "Kalau ada aksi pembelaan terhadap Fatwa MUI berikutnya, jangan kaget kalau akan menjadi dahsyat dan signifikan karena Nahdliyin ikut di dalamnya," kata dia [rmn]

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Buka komentar
Tutup komentar

Belum ada Komentar untuk "Kader Nahdlatul Ulama : "Ahok Sudah Keterlaluan""

Posting Komentar

Subcribe

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel