Komunitas Alumni ITB: Penyerangan Hermansyah Tindakan Pengecut

Pakar telematika dari Institut Teknologi Bandung, Hermansyah, membeberkan bahwa pelaku penyebar blog baladacintarizieq ternyata berada di Indonesia. (ilustrasi/aktual.com)

Muslim Bersatu -  Komunitas Alumni Institut Teknologi Bandung Ganesha Maju Bersama mengutuk keras pengeroyokan yang dilakukan sejumlah orang terhadap ahli IT Hermansyah di jalan tol Jagorawi, Minggu (9/7) dini hari.

Ketua KA ITB Ganesha Maju Bersama Akhmad Syarbini mengatakan bahwa tak seorang pun yang dapat menerima jika terdapat koleganya yang mendapat perlakuan sadis dan keji seperti yang menimpa Hermansyah.

Akhmad menduga, tindakan ini hanya dapat dilakukan oleh sekelompok orang pengecut yang meminjam tangan orang lain dan mendapat keuntungan tertentu karenanya.

“Dihadapan keluarganya, istrinya, Hermansyah sang ahli IT Alumni ITB ini dibantai, dianiaya, dikeroyok, ditusuk lehernya secara keji oleh sekelompok orang kriminal. Sungguh prilaku brutal yang tak bisa diterima oleh seluruh Alumni ITB dan juga seluruh Rakyat Indonesia,” katanya dalam siaran pers yang diterima Aktual, Senin (10/7) pagi.

Dalam siaran pers tersebut, terdapat enam poin yang menjadi sikap resmi KA ITB Ganesha Maju Bersama. Satu di antaranya adalah meyakini betul bahwa penyerangan ini sangat erat kaitannya dengan ucapan dan kegiatan yang selama ini dilakukan oleh Hermansyah.

Seperti yang diketahui, Hermansyah merupakan ahli IT yang menyatakan bahwa chat bernada mesum yang melibatkan pentolan FPI Habib Rizieq Shihab, merupakan chat rekayasa alias palsu. Hal ini pun pernah disampaikannya di salah satu acara televisi swasta beberapa waktu lalu.

“Untuk itu kami dan kita semua berkeyakinan pilihan dan perjuangan menyatakan kebenaran dan kebaikan yang dilakukan Hermansyah tersebut merupakan hak setiap warga negara,” KATA Akhmad.

Berikut adalah enam sikap yang ditegaskan KA ITB Ganesha Maju Bersama terkait dengan penyerangan Hermansyah

1. Menyatakan sikap mengutuk keras setiap tindakan kekejian, tindakan teror, tindakan kriminal dan percobaan pembunuhan yg dilakukan sekelompok orang kepada saudara kami, abang dan adik kami, Hermansyah, fisika teknik 1989.

2. Kami menyakini bahwa kejadian yg menimpa saudara kami, Hermansyah tidak luput dari warna dan sikap perjuangan, pilihan perjuangan yang dijalankan oleh Hermansyah. Untuk itu kami dan kita semua berkeyakinan pilihan dan perjuangan menyatakan kebenaran dan kebaikan yg dilakukan Hermansyah tersebut merupakan hak setiap warga negara. Untuk itu Kami Menyuarakan kepada segenap komponen bangsa untuk tetap bersatu dan tak menumpahkan setetes darahpun, walau ada perbedaan pilihan perbedaan garis perjuangan diantara kita semua.

3. Meminta kepada segenap Kepolisian Republik Indonesia dan Kapolri untuk sesegera mungkin mengungkap dan. menangkap pelaku kriminal, pelaku teroris sesungguhnya seperti ini.

4. Menyatakan dengan tegas Kami tidak takut dengan segala aksi aksi teror dan keji seperti ini dan komunitas alumni ITB akan tetap senantiasa menyuarakan setiap kebenaran dan kebaikan yang Kami Yakini.

5. Memohon doa kepada seluruh alumni itb, dan segenap rakyat Indonesia agar saudara, abang dan adik kita Hermansyah dapat pulih dan sehat seperti sedia kala.

6. Mengucapkan terima kasih kepada segenap pihak, para dokter dan pihak rumah sakit, yang telah membantu penanganan kesehatan dan melakukan tindakan darurat/emergency kepada saudara, abang dan adik kita Hermansyah.[akt]

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Buka komentar
Tutup komentar

Belum ada Komentar untuk "Komunitas Alumni ITB: Penyerangan Hermansyah Tindakan Pengecut"

Posting Komentar

Subcribe

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel