Anggaran Polri Melonjak Jadi Rp 84 Triliun Selama Jokowi Berkuasa


Muslim Bersatu - Semenjak kepemimpinan Presiden Jokowi, Polri menjadi salah satu lembaga yang mendapat perhatian khusus. Hal ini terbukti dari jumlah total anggaran tahunan yang diterima korps Bhayangkara tersebut.
Tahun 2014, anggaran Polri sebesar Rp 44 triliun. Namun dalam kurun waktu tiga tahun, tahun 2017 ini, menjadi Rp 84 triliun. Artinya dalam waktu tiga tahun naik dua kali lipat," ujar Kapolri Jenderal Tito Karnavian dalam sambutan upacara HUT ke-71 Bhayangkara di Monas, Jakarta Pusat, Senin (10/7).

Selain itu, di bidang remunerasi, Polri juga mendapat kenaikan persentase hingga 100 persen, melonjak tajam dari tahun 2015 yang berkisar 33 persen.

"Alhamdulillah tahun 2016 lalu, Bapak Presiden (Jokowi) sudah menaikkan tunjangan kinerja anggota menjadi 53,4 persen," bebernya.

Selain itu, lewat kebijakan Jokowi juga, seluruh anggota Polri sudah terdaftar sebagai anggota BPJS. Sehingga, dapat menikmati fasilitas gratis saat berobat ke rumah sakit umum yang merupakan Badan Layanan Umum (BLU).

"Untuk itu, Polri juga berkomitmen melakukan pembenahan internal dan meningkatkan kinerja melalui profesionalisme, perbaikan kultur yang lebih positif dan melaksanakan manajemen media," ucap Kapolri.

Upacara HUT ke-71 Bhayangkara tersebut dihadiri langsung Presiden Jokowi dan Wakilnya Jusuf Kalla. Serta jajaran perwira tinggi dan menengah Polri, berikut ribuan anggota lainnya.[rml]

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Buka komentar
Tutup komentar

Belum ada Komentar untuk "Anggaran Polri Melonjak Jadi Rp 84 Triliun Selama Jokowi Berkuasa"

Posting Komentar

Subcribe

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel